Listsituspokeronline.com – Sudah bukan rahasia lagi jika salah satu penyakit paling mematikan didunia saat ini adalah penyakit “Kanker”. Untuk itu, banyak sekali organisasi-organisasi kesehatan yang melakukan promosi agar menjalani hidup sehat demi menghindarkan tubuh terserang sel kanker.
Selain itu para peneliti dan ilmuwan dari bidang kesehatan juga gencar mencari cara agar tubuh manusia bisa terhindar dari sel kanker yang tentu sangat berbahaya. Sel kanker sendiri bisa muncul dan menyerang tubuh akibat kurangnya gaya hidup sehat seperti tidak pernah berolahraga maupun selalu memakan makanan siap saji yang tidak baik bagi tubuh.
Adapun penelitian yang dilakukan oleh para peneliti dari Prancis mendapatkan kesimpulan dimana orang-orang yang mengkonsumsi makanan organik, memiliki resiko terserang sel kanker lebih kecil dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsusmi makanan organik sama sekali.
Penilitian yang dilakukan terkait makanan organik ini melibatkan setidaknya 70.000 lebih orang dewasa di Prancis dengan menggolongkan makanan organik kedalam menu makanan sehari-hari mereka. Makanan tersebut sudah meliputi buah, sayur, munyak, daging, ikan, telur, biji-bijian, polong-polongan, makanan siap saji, suplemen makanan serta produk makanan lainnya.
Orang-orang yang mengkonsumsi makanan organik memiliki tingkat 25 persen lebih rendah terserang kanker dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsinya. Bahkan lebih luar biasanya, ada beberapa jenis kanker tertentu seperti Limfoma non Hodkin dan Kanker payudara paskamenopause dengan tingkat resiko lebih rendah sekitar 73 persen dan 21 persen.
Meski demikian, temuan para peneliti tentang konsumsi makanan organik seperti ini masih terlalu awal dan belum memiliki bukti otentik dampak pengaruhnya terhadap kanker. Hal utama dalam memerangi kanker yang sudah terbukti saat ini adalah dengan gaya hidup sehat dimana olahraga rutin tentu sangat dibutuhkan untuk membantu tubuh menjadi lebih sehat disusul konsumsi makanan yang sehat yang diolah sendiri tentu semakin baik bagi tubuh.