Suku Nias, Bangsa Sparta Indonesia Yang Mengerikan

Listsituspokeronline.com – Banyak hal yang sangat menarik jika kita membahas soal sejarah manusia dimasa lalu terutama masalah kebudayaan orang-orang jaman dahulu. Namun selain banyaknya kebudayaan dari manusia jaman dulu, salah satu hal yang paling banyak diteliti adalah bagaimana cara hidup dan bertahan hidup manusia jaman dulu yang tentunya banyak suku diseluruh dunia.

Bahkan ada beberapa film yang terinspirasi membuat cerita mengenai suku-suku jaman dulu seperti Apocalypto yang menceritakan suku maya, The Dead Land, End Of A Spear, Sparta dan masih banyak lagi yang lainnya. Mengenai suku Sparta yang berasal dari Yunani, ternyata negara Indonesia juga memiliki suku yang disebut-sebut sebagai suku Spartanya Indonesia yaitu Suku Nias.

Bertarung Hingga Tetes Darah Terakhir

Suku Nias dimasa lalu merupakan salah satu suku paling mengerikan didunia dimana mereka akan berubah menjadi mesin pembunuh saat merasa harga diri dilecehkan. Suku Nias dimasa lalu dipercaya selalu melakukan peperancan untuk merebut wilayah dimana kemenangan tentu akan menaikkan harga diri dan menjadi kehormatan bagi pemenang. Budaya bertarung inilah yang membuat Suku Nias disebut-sebut sebagai Sparta Indonesia karena memang memiliki budaya bertarung yang hampir mirip dengan bangsa Sparta dari Yunani.

Menjunjung Tinggi Kebudayaan

Meski tergolong suku yang sangar, nyatanya Suku Nias memiliki banyak kebudayaan yang menarik perhatian bangsa dari negara lain salah satunya adalah bangsa Persia. Dalam sebuah catatan paling tua, diceritakan para pedagang dari Persia mendatangi pulau nias sekitar tahun 851 Masehi karena tertarik dengan hasil kerajinan tangan yang dibuat oleh masyarakat Suku Nias dari perhiasan hingga kain dan tenun yang memukau. Bangsa Persia yang berdatangan tersebut memiliki tujuan untuk menjalin kerja sama dengan penduduk lokal. Meski demikian, para pedagang Persia mengakui penduduk Nias memang sangat menunjung tinggi kebudayaan meski tergolong mengerikan seperti kebudayaan mengayau alias berburu kepala manusia yang dijadikan sebagai keperluan ritual.

Pulau Kecil Paling Sulit Dijinakkan

Meskipun pulau nias memiliki wilayah lebih kecil dibandingkan dengan pulau Jawa maupun Sumatera dan wilayah Indonesia lainnya, nyatanya pulau kecil ini merupakan pulau yang paling sulit dijinakkan oleh Belanda selama masa kolonial negeri kincir angin di Indonesia. Belanda yang mendatangi pulau Nias tak mampu masuk terlalu dalam karena para penduduk Nias yang tak tinggal diam akan langsung menyerang mereka hingga tetes darah penghabisan sehingga membuat kawasan pulau Nias bagaikan neraka bagi Belanda. Selama ratusan tahun mencoba untuk menjinakkan wilayah ini, Belanda baru berhasil mematikan kekuatan wilayah ini pada tahun 1914.

Tarian Perang Suku Nias

Meski dimasa lalu Suku Nias merupakan salah satu suku paling mengerikan karena kebudayaan bertarung mati-matiannya, namun dijaman modern seperti saat ini budaya tersebut sudah dialihkan menjadi sebuah tarian perang bernama Foluaya sebagai bentuk melestarikan budaya nenek moyang suku Nias. Seluruh penduduk pulau Nias baik dari orang tua hingga anak muda akan mengenakan pakaian adat atribut perang tradisional Suku Nias saat melakukan festival tarian ini. Kebudayaan ini tentu menjadi salah satu hal yang paling harus dilestarikan oleh penduduk lokal mengingat kehilangan kebudayaan ini akan sangat disayangkan dan menjadi bencana besar bagi penduduk di Pulau Nias.

Suku Nias, Bangsa Sparta Indonesia Yang Mengerikan