Barcelona sedang menjadi sorotan karena masalah konflik internal sehingga berpengaruh terhadap kinerja mereka di lapangan. Namun, eks presiden Barcelona, Sandro Rossel mengatakan bahwa menurunkan performa Barcelona dipicu oleh masalah lain.

Rossel menyebutkan bawha masalah akan terus bermunculan di Barcelona dan mereka akan kesulitan untuk bisa meraih prestasi saat menjalankan laga dilapangan karena fokusnya terbagi untuk memikirkan masalah yang terjadi ditim.

Dibeberapa musim belakangan ini, Barcelona terus saja ditimpa masalah khususnya saat berada diluar lapangan. Contohnya adalah saat terjadi perseteruan antara Lionel Messi dengan CEO Blaugrana, Eric Abidal. Barca juga mengalami kesulitan untuk bisa bangkit dikompetisi Champions League. Terakhir kali mereka berhasil memenangkan laga ada pada 2015.

Rossel yang juga merupakan mantan presiden Barcelona untuk periode musim 2012 – 2014 berpendapat bahwa Barcelona tidak bisa menjalankan laga secara kompetitif karena mereka juga harus mengurus beberapa tim lain diberbagai cabang olahraga.

Dengan keadaan tersebut pasti mereka tidak akan bisa selalu fokus untuk bisa mengurus Lionel Messi dankk. Bahkan Rossel juga menyebutkan bahwa Yayasan Akademi Barcelona sebenarnya sudah ikut berpartisipasi untuk mengurus sumber daya klub.

Dilansir oleh salah satu media Inggris, Rossel berkata, “Sebagai sebuah rasa entitas, kami harus terus melakukan sebuah perubahan untuk bisa menuju model “mas club”. Barcelona sudah banyak mengurus sesuatu. Kita harus duduk dan menganalisis secara mendalam jika kita benar-benar membutuhkan sebuah bagian yang sangat profesional, amatir, yayasan dsb”,

“Jika tidak, maka kami akan kehilangan sebuah pegangan. Kami tidak bisa mengurus itu semua dengan sendirinya dan semua yang bukan sepak bola sehingga Barcelona memang harus kehilangan kapasitas kompetitif dengan beberapa klub-klub besar di Eropa yang dimana mereka hanya mendedikasikan diri mereka untuk fokus disepakbola saja”, ungkap Rossel

Saat ini Barcelona dikabarakn terancam kalah dari Real Madrid dalam laga perbutan gelar juara ajang La Liga. Klub dengan julukan Blaugrana ini berada diperingkat kedua dipapan klasemen sementara Liga Spanyol dan hanya terpaut empat angka dengan Los Blancos.